Wednesday, 11 July 2007 Sun Microsystems, Inc. mengumumkan peluncuran Java Development Kit (JDK) yang sepenuhnya telah dibuat pada Java Platform Standard Edition (Java SE) bagi komunitas OpenJDK sebagai perangkat lunak open source di bawah lisensi GPL versi 2.
Sebagai tambahan, Sun mengumumkan pula Interim Governing Board untuk komunitas OpenJDK dan pemberitahuan semua pemasangan yang berbasis OpenJDK kini dapat menggunakan Java SE 6 Techniccal Compatibality Kit (JCK) agar dapat kompatibel dengan spesifikasi Java SE 6.
“Kami telah mencapai target untuk meluncurkan teknologi Java sebagai perangkat lunak open source di bawah lisensi GPL versi 2 dalam kurun waktu kurang dari dua tahun dari saat kami mengumumkannya,” ujar Rich Green, executive vice president of Software, Sun. “Kini komunitas open source mempunyai akses untuk mengimplementasi Java Platform Standard Edition, Enterprise Edition, dan Micro Edition sebagai perangkat lunak bebas di bawah lisensi GPL. Kami akan terus berkolaborasi dengan komunitas Java serta komunitas free dan open source dalam menentukan kelanjutan dari pengembangan teknologi Java.”
Peluncuran ini mewakili salah satu kontribusi kode source terbesar bagi komunitas free software sekaligus peluncuran open source pada industri platform software yang paling pervasive dan signifikan. Tersedia di OpenJDK project on java.net adalah kode source untuk mengimplementasi Sun pada Java SE 7 di masa datang
“Saya berterima kasih pada Sun atas peluncuran kode JDK sebagai perangkat lunak bebas, di bawah lisensi yang mengacu empat azas kebebasan.” ujar Richard Stallman, Pendiri dari GNU dan Free Software Foundation. “Hanya ada satu hambatan tersisa, yaitu membebaskan JDK dan memperdayakan Java Trap sepenuhnya dengan beberapa kode terbatas yang legal dan terikat.” Komunitas free software dan Sun harus bekerja sama untuk mengganti kode tersebut dengan free software.”
Sun kini menciptakan proses sepenuhnya untuk implementasi berbasis OpenJDK pada Java SE untuk menguji kompatibilitas. Sekali tersertifikasi, implementasi tersebut akan tersedia untuk menggunakan logo “Java Compatible”, selagi menjalankan kewajiban-kewajiban mereka di bawah lisensi GPL. Proses tersebut dapat membantu mewujudkan janji "Write Once, Run Anywhere" dari kompatibilitas teknologi Java menuju lingkungan software yang bebas dan terbuka, dan menjamin terciptanya inovasi-inovasi oleh proyek OpenJDK tersedia untuk semua kalangan selamanya.
Untuk membantu para pengembang memulai dengan OpenJDK, Sun telah menciptakan proyek pre-built NetBeans Integrated Development Environment (IDE) agar memudahkan pengembang berkecimpung langsung dalam basis kode OpenJDK secara intuisi. Dengan tersedianya NetBeans IDE 6 preview release hari ini, para pengembang bisa mendownload kode source tersebut, membukanya dalam NetBeans IDE dan menggunakan instruksi Build Project untuk membangun JDK. Para pengembang berharap untuk menggunakan kode asli yang terdapat di mesin virtual HotSpot Java yang mampu membangun lingkungan untuk pengembangan perangkat lunak Sun Studio.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar